Masih Single? Ini 6 Tips Memilih Sabun Pembersih Kewanitaan

 


Area kewanitaan merupakan salah satu area tubuh yang harus selalu dirawat dan dijaga kebersihannya. Ada beberapa cara yang biasanya dilakukan wanita dalam merawat dan menjaga kebersihan area kewanitaan ini seperti membersihkan area kewanitaan dengan air hangat, mengenakan pakaian dalam yang terbuat dari katun, mengeringkan area kewanitaan dengan handuk setelah dibersihkan, hingga menggunaan sabun pembersih kewanitaan. 

Sabun pembersih kewanitaan sendiri merupakan produk sabun dengan beberapa kandungan yang dapat menjaga kebersihan area kewanitaan. Sabun pembersih kewanitaan ini tak hanya diperuntukkan kepada wanita yang sudah menikah saja, namun juga bisa untuk wanita single bahkan remaja.

 

Unsplash


Bagaimanapun juga, tips untuk memilihnya perlu diketahui agar tidak salah dan menyesal nantinya. Salah satu tips tersebut adalah adanya label dari BPOM yang menandakan produk sudah teruji klinis. Tips lainnya dapat dilihat dalam artikel di bawah ini.

Tips Memilih Sabun Pembersih Kewanitaan untuk Single

Menjaga area kewanitaan bisa dimulai sejak remaja. Caranya dengan memilih sabun pembersih yang cocok dan sesuai dengan kebutuhan. Lalu, sabun tersebut dapat digunakan berdasarkan aturan pakai untuk hasil yang maksimal. Lantas, apa saja tips untuk memilih sabun tersebut? Ayo simak uraian di bawah ini baik-baik untuk mengetahuinya.

Ada Label BPOM

Hal pertama yang perlu dilihat adalah keberadaan label BPOM. Jika mempunyai label tersebut, artinya suatu sabun pembersih area kewanitaan telah teruji klinis oleh badan resmi milik pemerintah, yaitu Badan Pengawasan Obat dan Makanan. Jadi, sabun tersebut aman untuk digunakan.

Bila tak ada label BPOM, tak ada jaminan bahwa sabun ini aman untuk digunakan. Jika diteruskan saja, maka dapat membawa berbagai bahaya terhadap area kewanitaan. Misalnya adalah keputihan dan infeksi.

Selain itu, bila menemukan sabun pembersih area kewanitaan yang tak memiliki label, kamu bisa melaporkannya kepada BPOM atau pihak toko. Nanti, pihak tersebut dapat menarik produk ini dari rak agar tidak sampai digunakan oleh wanita.

Kandungan Ringan

Hal lain yang harus diperhatikan saat ingin memilih pembersih kewanitaan adalah kandungannya. Pastikan kandungan tersebut tergolong ringan sehingga tak menimbulkan iritasi. Terlebih lagi, area kewanitaan merupakan bagian yang sensitif sehingga perlu dijaga dengan baik.

Selain itu, pastikan juga bahwa tak ada kandungan dalam sabun yang menyebabkan alergi. Banyak orang yang mempunyai alergi dengan orang-orang lain pada umumnya sehingga harus dipastikan sebelum memilih sabun yang tepat.

Segera hentikan jika ada reaksi iritasi atau alergi muncul akibat penggunaan sabun. Lalu, konsultasikan kepada dokter untuk mendapatkan pertolongan pertama sebelum terjadi hal-hal yang tak diinginkan.

Tak Disemprotkan

Saat ini, ada sabun pembersih area kewanitaan yang berbentuk semprotan. Sabun ini memang terlihat praktis karena tinggal disemprotkan saja alih-alih dituang ke tangan. Namun, hindari sabun ini karena kandungannya dapat masuk ke dalam area kewanitaan.

Jika masuk, kandungan sabun tersebut dapat mengganggu kehidupan bakteri baik. Hal ini bisa menyebabkan infeksi bakteri yang berujung pada keputihan. Maka dari itu, carilah sabun yang hanya dituang saja. Lalu, basuh sabun tersebut ke bagian area luar kewanitaan.

Unsplash

pH Sesuai

Area kewanitaan sejatinya mempunyai suasana yang asam karena pH-nya hanya berkisar 3,8 hingga 4,5 saja. Meski demikian, pH tersebut cocok bagi tempat tumbuhnya bakteri baik yang mampu melindungi area kewanitaan dari bakteri jahat.

Oleh sebab itu, carilah sabun pembersih area kewanitaan untuk remaja dengan pH yang cocok. Jadi, pH area kewanitaan tetap dapat terjaga. Area kewanitaan pun bisa terlindungi dengan maksimal.

Memilih Produk yang Sesuai

Saat ini, ada banyak jenis sabun pembersih area kewanitaan yang dijual di pasaran. Masing-masing sabun mempunyai kandungannya sendiri-sendiri sesuai kebutuhan wanita di masing-masing jenjang kehidupan.

Jika masih remaja atau belum menikah, maka carilah produk yang sesuai dengan umur dan jenjang tersebut. Jadi, sabun dapat melindungi area kewanitaan dengan maksimal.

Tak Ada Pewangi

Banyak sabun kewanitaan yang mempunyai kandungan bahan pewangi berlebihan. Bahan tersebut memang mampu membuat sabun lebih wangi. Sayangnya, bahan ini dapat membunuh bakteri baik dalam area kewanitaan dan merubah pH-nya.

Maka dari itu, carilah sabun yang tak mempunyai bahan pewangi berlebihan. Biarkan area kewanitaan memiliki aroma khasnya sendiri.

Kini kamu sudah tahu bahwa setidaknya ada enam tips yang bisa diterapkan untuk memilih sabun pembersih kewanitaan. Kamu bisa menjaga kesehatan dan kebersihan organ intim dengan menggunakan produk dari Resik-V Godokan Sirih. Produk ini diformulasikan aman untuk daerah kewanitaan dan bisa mengatasi berbagai masalah keputihan.

Resik-V Godokan Sirih merupakan produk pertama dan satu-satunya di Indonesia yang menggunakan rebusan daun sirih asli. Daun sirih sudah lama dikenal sebagai bahan antiseptik alami yang sangat baik untuk menjaga kesehatan area kewanitaan. Produk Resik-V ini pasti bisa diandalkan untuk mengatasi masalah keputihan yang mengganggu.

Klik di sini untuk informasi selanjutnya dan pastikan kamu menjaga area kewanitaan supaya bisa #LebihDariBersih! Dapatkan produk ini dengan mudah di online shop official store favorit kamu seperti Shopee, Tokopedia, atau kunjungi minimarket terdekat seperti Alfamart dan Indomaret.

Baca Juga
Reactions

Post a Comment

0 Comments