Review Drama Korea Melancholia

 

Lee Do Hyun merupakan aktor muda Korea yang mulai naik daun sejak membintangi drama berjudul 18 Again. Drama ini merupakan remake dari film Amerika berjudul 17 Again yang menceritakan seorang ayah yang secara ajaib fisiknya kembali saat usianya 18 tahun. Berkat aktingnya dalam drama ini, Lee Do Hyun mendapat penghargaan Best New Actor dalam Baeksang Awards tahun 2021 lalu dan tentunya semakin melambungkan popularitasnya di drama Korea.

 

Setelah merampungkan 18 Again, Lee Do Hyun bermain di beberapa drama baru salah satunya adalah Melancholia dengan lawan main Im Soo Jung yang usianya juga terpaut cukup jauh darinya. Kali ini Lee Do Hyun memerankan seorang pemuda jago matematikan yang jatuh cinta pada gurunya. Sempat terjadi kontroversi tentang kisah cinta yang dihadirkan dalam drama ini. Namun nyatanya, Melancholia ini bukan berfokus pada kisah cinta guru dan murid namun lebih menyoroti dunia pendidikan. Bagaimana kisah lengkap dari drama ini? Berikut adalah review saya untuk drama Korea Melancholia. 

Review drama Korea Melancholia

Baek In Jae adalah seorang anak genius matematika yang kuliah di MIT pada usia 10 tahun. Sayangnya sebuah kejadian membuatnya trauma hingga membuatnya seolah kehilangan kemampuan matematikanya. Akhirnya Baek In Jae kembali ke Korea dan orang tuanya mengganti namanya menjadi Baek Seung Yoo dan bersekolah di SMA Asung.

Di SMA Asung, Seung Yoo dikenal sebagai siswa dengan nilau terbawah. Hingga kemudian dia bertemu dengan Ji Yoon Su, guru matematika baru yang mengembalikan dirinya dari kegelapan. Dengan bimbingan Yoon Su, Seung Yoo kembali bersinar dan membuktikan kecemerlangan otaknya hingga bisa mewakili sekolah untuk mengikuti olimpiade matematika.

Sayangnya banyak yang tidak suka dengan keberhasilan Ji Yoon Su membimbing Baek Seung Yoo, diantaranya adalah Noh Jung Ah yang merupakan direktur SMA Asung dan Sung Min Joon yang merupakan anggota dewan. Apalagi Ji Yoon Su juga merupakan sosok guru idealis yang sulit untuk diatur dan dikendalikan. Pasalnya baik Noh Jung Ah maupun Sung Min Joon memiliki kepentingan masing-masing di SMA Asung. Noh Jung Ah sangat berambisi menjadikan SMA Asung sebagai SMA elite khusus Seni dan Matematika dan untuk itu dia mendekati Sung Min Joon selaku anggota dewan yang putrinya bersekolah di SMA Asung.

 

Sebagai timbal balik dari pelicin dan koneksi yang diberikan Sung Min Joon kepada Noh Jung Ah, maka Noh Jung Ah membantu menjadikan Sung Ye Rin yang merupakan putri dari Sung mewakili SMA Asung di Olimpiade Matematika dan mendapat penghargaan presiden. Sayangnya karena Baek Seung Yoo juga berhasil meraih medali rencana mereka terancam berantakan. Apalagi kemudian ada banyak kecurigaan muncul terkait nilai ujian yang didapat Sung Ye Rin dan juga materi yang dipaparkannya saat olimpiade yang semakin menyulitkan posisi Noh Jung Ah.

 

Kedekatannya Baek Seung Yoo dengan Ji Yoon Su kemudian dijadikan alat untuk menjebak dan menjatuhkan Ji Yoon Su.  Dengan sebuah foto yang diambil diam-diam, No Jung Ah berhasil menghancurkan reputasi Ji Yoon Su dan membuatnya kehilangan pekerjaannya. Ji Yoon Su pun menghilang begitu juga dengan Baek Seung Yoo yang memutuskan keluar dari SMA Asung.

Tiga tahun berlalu setelah peristiwa buruk yang terjadi pada Ji Yoon Su dan Baek Seung Yo. Baek Seung Yoo kini sudah sukses menjadi seorang matematikawan Korea yang berhasil mendapat penghargaan matematika termuda. Dengan prestasi yang dimilikinya ini, Noh Jung Ah yang sudah menjadi kepala sekolah di SMA Asung pun menawari Baek Seung Yoo untuk berbagi pengalamannya sebagai mentor bagi para siswa di SMA Asung yang pernah menjadi tempatnya belajar.

 

Alih-alih menerima tawaran Noh Jung Ah menjadi mentor, Baek Seung Yoo malah memilih untuk menjadi guru matematika di Sekolah Khusus Seni dan Matematika Asung. Tentunya Baek Seung Yoo punya rencana terselubung di balik kembalinya dirinya ke sekolah. Ia ingin membongkar kebobrokan yang dilakukan Noh Jung Ah di masa lalu dan juga membersihkan nama baik guru yang dicintainya.

Kembalinya Baek Seung Yoo juga menjadi momen pertemuan kembali keduanya setelah sekian tahun. Ji Yoon Su yang sempat menghilang setelah peristiwa yang menimpa dirinya akhirnya berhasil ditemukan. Dia kini bekerja sebagai seorang guru privat di sebuah lembaga belajar elite. Salah satu siswa yang diajarinya rupanya berhasil masuk ke SMA Asung dan menjadi jembatan penghubung antara Baek Seung Yoo dan Jin Yoon Su.

 

Tentunya untuk bisa membongkar kejahatan Noh Jung Ah bukan perkara mudah. Noh Jung Ah memiliki banyak koneksi dan juga otak yang sangat picik. Ini membuat baik Baek Seung Yoo dan Ji Yoon Su harus benar-benar berhati-hati dalam menjalankan rencana mereka. Apalagi Ji Yoon Su juga masih harus menghadapi trauma dari peristiwa yang menimpa dirinya beberapa tahun sebelumnya. Berhasilkah keduanya menjatuhkan Noh Jung Ah dan membongkar kejahatannya?

Kesan terhadap drama Korea Melancholia

Awal menonton drama Melancholia ini, saya dibuat bengong dengan teori-teori yang disampaikan. Maklumlah, ya, namanya drama dengan latar belakang Matematika maka itu artinya kita akan menemukan berbagai rumus yang mungkin akan membuat pusing. Namun di lain pihak, saya juga dibuat kagum karena lewat drama ini saya jadi tahu kalau ternyata Matematika itu tak melulu berbicara soal rumus namun juga bisa dihubungkan dalam bidang seni, salah satunya dalam seni lukisan. 

 

Drama ini sendiri mengingatkan saya pada Drama Korea lain bertema pendidikan yang saya tonton tahun 2019 lalu yakni Sky Castle. Drama Sky Castle ini menyoroti bagaimana para orang tua kaya ini berusaha keras agar anak-anak mereka bisa diterima di Universitas Negeri Seoul yang bergengsi. Nah, jika dalam drama Sky Castle para orang tua kaya ini berlomba-lomba mencari bimbingan belajar dengan guru terbaik untuk anak mereka, maka dalam drama Melancholia, orang tua murid bekerja sama dengan pihak sekolah untuk mendongkrak nilai anak-anak mereka yang mana hal tersebut bukan merupakan hal yang baik untuk ditiru. 

Sebagai orang tua, pastinya kita ingin melakukan hal-hal terbaik untuk anak-anak kita. Mulai dari memilihkan pendidikan yang terbaik, fasilitas yang lengkap dan hal lainnya sesuai dengan kemampuan kita. Namun kadang ada orang tua yang begitu ingin anaknya terjamin dan sukses kehidupannya sehingga melakukan hal-hal kotor seperti menyuap guru atau sekolah agar nilai anaknya bisa bagus seperti yang dilakukan para orang tua dalam drama Melancholia ini. 

Padahal tanpa disadari apa yang dilakukan orang tua tipe helikopter ini sangat mempengaruhi kesehatan mental anak. Seperti Sung Ye Rin, putri dari Sung Min Joon yang mengalami gangguan kecemasan dan harus mengkonsumsi obat karena selalu dibebani menjadi nomor satu padahal dirinya tidak sepintar yang diperlihatkan dan banyak mendapat bantuan dari orang tuanya. Tak hanya bisa membebani psikologi anak, perlakuan orang tua helikopter juga bisa membuat anak tak percaya dengan dirinya sendiri mempengaruhi perilakunya. 

Lalu bagaimana dengan kisah cinta antara Baek Seung Yoo dengan Ji Yoon Su yang menjadi salah satu bahasan dari drama ini? Bisa dibilang untuk porsi kisah cinta ini tidak terlalu banyak diceritakan. Mungkin penulis memang lebih concern ke topik pendidikan atau bisa juga sadar kalau hubungan cinta antara guru wanita dengan murid yang jarak usianya cukup jauh merupakan kisah yang mungkin akan dipandang negatif. 

Lee Do Hyun sendiri lagi-lagi memperlihatkan kualitas aktingnya dalam drama Melancholia ini. Meski lagi-lagi harus beradu peran dengan lawan main yang lebih tua baik dari segi umur dan pengalaman, Lee Do Hyun tetap bisa mengimbanginya. Adapun Im Soo Jung juga seperti biasa selalu terlihat awet muda sehingga malah tidak kelihatan tuh kalau dia lebih tua 14 tahun dari Lee Do Hyun. 

Sebagai sebuah drama bertema pendidikan, Melancholia bisa memberikan pandangan bagi penontonnya tentang pola didik orang tua yang bisa membahayakan anaknya meski itu dilakukan dengan alasan membahagiakan anak. Demikian review yang bisa saya berikan untuk drama Korea Melancholia. Semoga bermanfaat bagi teman sekalian!

 

Baca Juga