Tips Hemat Belanja Online

Bagi para pekerja swasta seperti saya, akhir bulan merupakan tanggal yang ditunggu-tunggu. Ya, tak seperti pegawai negeri yang gajian di awal bulan, pekerja swasta biasanya mendapat upah kerjanya di akhir bulan tepatnya di tanggal 25 setiap bulannya. Kondisi gajian di akhir bulan ini kadang membuat saya khilaf untuk berbelanja atau makan enak setelah gajian. Akibatnya saat tanggal 1 uang gaji saya sudah berkurang banyak. Hehe.

Sebagai ibu bekerja, memiliki gaji sendiri memang bisa dibilang sebuah kepuasan tersendiri. Dengan gaji yang dimiliki, saya bisa membeli berbagai kebutuhan pribadi di luar uang bulanan yang diberikan suami. Entah itu baju baru, sepatu hingga membelikan baju baru untuk anak-anak. Uang gaji yang saya miliki juga bisa digunakan untuk melengkapi keperluan keluarga entah itu renovasi rumah, membeli perabot baru dan berbagai keperluan lainnya.

Bagi keluarga yang suami istrinya bekerja, biasanya suami istri memiliki kesepakatan sendiri seputar pengelolaan gaji masing-masing individu. Apakah gaji istri hanya untuk istri saja sementara gaji suami full untuk menghidupi keluarga. Atau gaji keduanya digabung dan dilakukan pembagian sesuai pos-posnya masing-masing.

Dalam pengelolaan keuangan keluarga sendiri, biasanya istri-lah yang menjabat sebagai manajer keuangan. Tugas manajer keuangan di rumah ini yakni membuat anggaran untuk belanja rumah tangga, anggaran untuk belanja pribadi hingga tabungan dan investasi di keluarga tersebut. Untuk itu penting sekali bagi seorang istri untuk memiliki pengetahuan di bidang finansial dan cermat dalam mengelola gaji entah itu gaji yang diberikan suami atau gajinya sendiri.

Beberapa macam pengeluaran pribadi ibu bekerja

Selain mengatur pengeluaran bulanan rumah tangga, seorang ibu bekerja pastinya juga memiliki pengeluaran rutinnya sendiri baik itu untuk urusan pekerjaan atau kebutuhan pribadi. Dari sebuah survey uang saya lakukan di twitter, untuk pengeluaran pribadi ini, ibu bekerja akan menggunakan uang gajinya sendiri, termasuk saya. Alasannya dengan menggunakan uang pribadi, ibu bisa melacak sendiri pengeluaran yang dilakukannya setiap bulan.

Lalu apa saja pengeluaran rutin untuk ibu bekerja? Berikut beberapa daftarnya:

Pengeluaran yang menunjang penampilan

Bekerja di luar rumah kadang menuntut seorang wanita berpenampilan menarik dan rapi. Barang-barang seperti pakaian kerja (jika tidak menggunakan seragam), sepatu, tas dan make up merupakan beberapa barang yang kerap menjadi pengeluaran rutin ibu bekerja. Pastinya untuk pengeluaran yang berkaitan dengan penampilan ini seorang ibu harus menyiapkan budget-nya sendiri meski pastinya tidak menolak juga kalau dibelikan suami. Heu.

Pengeluaran untuk makan dan bersosialisasi

Meski berkomitmen untuk membawa bekal makan siang selama bekerja, ada masanya saya merasa bosan dengan masakan sendiri dan ingin makan di luar bersama rekan kerja lain. Selain karena bosan, makan di luar juga bisa menjadi salah satu bentuk penghilang stres saat bekerja. Nah, bagi para ibu bekerja, tentunya untuk pengeluaran makan di luar ini lebih pas jika menggunakan uang gaji pribadi.

Pengeluaran untuk transportasi

Sehari-hari saya berangkat ke kantor menggunakan motor pribadi. Biasanya untuk biaya BBM motor ini saya menggunakan uang pribadi. Hal ini mungkin juga berlaku bagi para ibu bekerja yang menggunakan angkutan umum atau ojek online saat berangkat bekerja.

Pengeluaran untuk hobi

Setiap orang pastinya memiliki hobinya masing-masing. Entah itu berkebun, merajut, membaca, memasak, mendekor rumah dan berbagai hobi lainnya. Untuk menunjang hobi yang dimiliki ini, pastinya ada pengeluaran yang harus dilakukan. Mulai dari berbelanja barang hingga mungkin mengikuti seminar dan kursus. Agar tak mengganggu keuangan keluarga, ibu bekerja juga sebaiknya memiliki budget tersendiri untuk urusan hobi ini.

Tips Belanja lebih hemat dengan promo gajian

Meski memiliki gaji sendiri, bukan berarti ibu bekerja bisa sesuka hati menggunakan gajinya. Prinsip belanja hemat dan cermat tetap harus diterapkan dalam berbelanja kebutuhan pribadi bagi ibu bekerja. Tentunya setiap ibu memiliki caranya masing-masing dalam menghemat pengeluaran ini.

Di era digital seperti sekarang, urusan belanja juga bukan hal sulit lagi. Kita bisa mendapatkan barang bermerk tanpa perlu pergi ke toko atau mall. Berbagai marketplace sudah menyediakan aneka barang yang kita butuhkan. Mau beli tas baru sampai ke pakaian dalam branded? Tinggal buka hape, scroll-scroll sebentar dan masukkan keranjang.

Lalu apakah setelah dimasukkan ke keranjang, barang tersebut langsung dibayar? Hoho tentu tidak. Tak seperti belanja offline, berbelanja secara online memungkinkan kita menyimpan barang yang diinginkan ke dalam keranjang untuk kemudian dibayar di saat ada uangnya yang tepat. Jika tidak dalam keadaan mendesak, akan lebih hemat jika kita berbelanja online di momen-momen berikut:

Belanja saat diskon/sale

Bagi mereka yang menggemari produk-produk ber-merk, saat paling tepat untuk berbelanja adalah saat ada diskon besar atau sale. Kadang beberapa store mengadakan diskon untuk produk-produk mereka dalam rangka ulang tahun brand tersebut atau juga karena bertepatan dengan tanggal-tanggal tertentu. Berbelanja secara online di saat diskon atau sale jelas akan menghemat pengeluaran kita.

Belanja saat tanggal cantik

Sejak beberapa tahun terakhir, tanggal cantik seperti 1111 dan 12 merupakan tanggal ditunggu-tunggu para pelaku belanja online. Di tanggal cantik ini biasanya diskon yang ditawarkan benar-benar miring bahkan sampai 90%. Namun tentunya kita harus cermat dan teliti dalam memilih produk yang dibeli apakah benar-benar diskon atau harganya sudah di-mark up. Selain itu, untuk menghadapi gempuran diskon di tanggal cantik, sebaiknya ibu menyiapkan budget khusus untuk berbelanja agar tak mengganggu uang belanja bulanan.

Memanfaatkan promo gajian

Selain promo tanggal cantik dan sale dari toko, promo gajian juga bisa menjadi pilihan untuk berhemat saat berbelanja online. Seperti kita tahu, saat gajian tiba kita mungkin akan tergoda untuk langsung berbelanja. Dengan adanya promo gajian, setidaknya kita mendapat banyak keuntungan entah itu berupa diskon atau cashback dari pembelian barang.

Salah satu marketplace yang memberikan banyak promo di tanggal gajian adalah Shopee dengan Promo Gajian Shopee-nya. Promo Gajian Shopee berlangsung sejak tanggal 25- 27 setiap bulannya. Dalam promo Gajian Shopee, konsumen akan mendapat banyak keuntungan seperti gratis ongkir dengan pembelian 0 rupiah, cashback hingga Rp. 250.000,00, flash sale serba 60 ribu, hingga promo dari brand dengan diskon sampai 90% dan berbagai promo lainnya.

Nah, mumpung sebentar lagi tanggal gajian, yuk mampir ke Shopee biar nggak ketinggalan promo gajian Shopee.

Baca Juga