Bandar Lampung merupakan salah satu kota yang paling padat dan besar di Pulau Sumatera setelah Medan dan Palembang. Kota ini adalah gerbang utama untuk masuk ke wilayah Sumatera dari arah selatan. Berdasarkan demografinya, masyarakat Bandar Lampung mayoritas beragama Islam dengan penduduknya yang didominasi oleh etnis Jawa.
Bagi yang pernah berkunjung ke Bandar Lampung, Anda pasti tahu eksotisme kota ini. Bukan hanya keindahan alamnya yang memukau, tetapi juga sejarahnya. Ada sejumlah tempat di kota ini yang kental dengan nuansa religiusnya dan tak pernah luput dikunjungi wisatawan dari luar kota.
Masjid Al-Anwar, Masjid Tertua di Lampung
https://duniamasjid.islamic-center.or.id |
Menurut catatan dari berbagai sumber, Masjid Al-Anwar telah berdiri sejak 1839. Awalnya, bangunan masjid hanya berupa sebuah surau atau langgar kecil. Lokasinya saat ini adalah di Jl. Laksamana Malahayati No. 100, Kelurahan Kangkung, Kecamatan Teluk Betung Selatan, Kota Bandar Lampung.
Masjid Al-Anwar konon dibangun oleh para ulama pendatang yang merupakan Suku Bugis dari Pulau Sulawesi. Mereka adalah Daeng Muhammad Ali, K.H. Muhammad Said, dan H. Ismail. Awalnya, surau tersebut digunakan sebagai tempat untuk berkumpul dan mengaji bagi para ulama tersebut bersama dengan masyarakat setempat saat itu.
Baca juga : Wisata Religi di Kalimantan Selatan Lebih Mudah dengan Sewa Mobil Online
Baca juga : Wisata Religi di Kalimantan Selatan Lebih Mudah dengan Sewa Mobil Online
Pernah Mengalami Renovasi
Hingga saat ini, Masjid Al-Anwar masih dapat berfungsi seperti layaknya tempat beribadah meskipun usianya telah mencapai ratusan tahun.Hal ini dimungkinkan karena bangunan masjid telah menjalani sejumlah renovasi. Renovasi yang pertama dilakukan lima tahun kemudian setelah Gunung Krakatau meletus, yaitu pada 1888. Para ulama bersama dengan masyarakat setempat membangun masjid yang permanen di tempat itu.
Saksi Perjuangan Kemerdekaan
https://www.gomuslim.co.id |
Saat ini, jika Anda datang ke Masjid Al-Anwar, Anda akan menjumpai sebuah meriam Belanda di bagian depan. Benda ini digunakan sebagai peringatan buka puasa pada zaman dahulu sebelum ada sirene masjid.
17 Comments
Rata-rata masjid peninggalan zaman dahulu itu modelnya mirip-mirip di tiap daerah ya, terus ada meriamnya gitu.
ReplyDeleteBtw boleh nih mampir kalau ke Lampung :)
masjidnya orang lampung ada meriamnya. hehe, bukti kalau zaman peperangan dulu gak main2 ya. sampai semua kalangan berjuang demi kemerdekaan negara kita tercinta
ReplyDeleteDibangun sejak tahun 1839 tentu bukan waktu yang sebentar, pastilah sudah banyak peristiwa-peristiwa bersejarah.
ReplyDeleteIni dibuktikan dengan ada nya bangunan meriam yang ada di Masjid Al-Anwar.
Kita sebagai generasi penerus sudah sepatutnya menjaga dan merawat/merenovasi agar bukti sejarah para pejuang tetap selalu dikenang.
Seneng ya bisa mengunjungi masjid tertua dan juga bersejarah di lampung. Kayaknya luas juga ya, Mbak. Sekalian wisata religi.
ReplyDeleteSetiap daerah mempunyai bangunan masjid yang memilki ciri khas yang indah dan menawan. Inilah yang menarik daya tarik apalagi ada sejarah di dalam nya
ReplyDeleteWah, aku baru tahu dengan masjid tertua di Lampung ini. Ornamen, arsitektural, dan tampilannya juga kelihatan ya kalo umur masjid ini sudah tua. Tapi dengan perawatan yang baik, jadinya masih terlihat sangat bagus.
ReplyDeleteMemang terlihat banget masjid peninggalan sejarah dari ornamennya ya, Mbak? Semoga saja bisa terus terjaga biar anak cucu kita pun bisa tahu ada masjid ini sebagai saksi sejarah.
ReplyDeleteTemenku ada yang orang Lampung juga mba. Dia suka cerita kalau di sana banyak masjid dan pantai. Aku pernah denger masjid ini. Dulu dipakai buat perjuangan bangsa Indonesia juga.
ReplyDeleteBaru kali ini saya membaca info tentang masjid tertua di suatu kota yang sampai ada satu meriam di halaman depannya. Luar bisa. Boleh nih, masuk daftar kunjung wisata religi jika ke Lampung.
ReplyDeleteDatang ke bangunan bersejarah selu menarik ya mbak..
ReplyDeleteSekalian belajar sejarahnya
MashaAllah masjidnya udah berdiri 1839 bahkan sebelum merdeka...
ReplyDeleteAku suka banget nih mbak, kalau jalan-jalan sekaligus, mendapatkan informasi bersejarah
Masjidnya bagus bngt nih mba kalo aku k lampung rekomended bngt ksana seneng traveling bisa tau sjrah daerah sana
ReplyDeleteYang kayak gini mesti dilestarikan, biar cucu kita mengingat perjuangan para pendahulu
ReplyDeleteJaman dulu tuh ya, masjid bukan cuma sekedar buat sholat aja, tapi juga semua kegiatan yang bersifat untuk ummat pun dilakukannya di masjid. Bahkan sampai mengatur strategi perang. Masya Allah. Kalau ke Lampung aku harus ke sini nih
ReplyDeleteWah senang banget bisa jalan ke Lampung dan singgah di masjid ini ya mbak. Jadi pengen jalan ke lampung lagi.
ReplyDeleteJadi pengen main ke Lampung nih. Banyak wisata-wisata yang masih asri juga ya disana? Semoga nanti Allah beri kesempatan buat keliling Indonesia, Aamiiin
ReplyDeleteMbaak blog nyaa seruu. Saya berasa keliling Indonesia nih, berselancar di Blog mbaak.
ReplyDeleteKeep update yaa mbak ����